P3MP Bidang Pertanian, Babinsa Anjurkan Pengurangan Pemakaian Pestisida Kimia

    P3MP Bidang Pertanian, Babinsa Anjurkan Pengurangan Pemakaian Pestisida Kimia

    SOLOK -   Masih dalam rangka P3MP (Program Pemberdayaan Prajurit dan Masyarakat Produktif),  khususnya di bidang pertanian, Koramil 04/Payung Sekaki Kodim 0309/Solok melalui Babinsa Serda Hendri Martha terus berupaya membantu mendorong peningkatan perekonomian masyarakat.

    Dengan menggandeng masyarakat setempat, Babinsa melakukan penanaman bawang merah dan terong di area seluas 0, 25 Ha milik Al, di Jorong Kubang Nan Duo, Nagari Sirukam, Kecamatan Payung Sekaki, Kabupaten Solok, Sumatera Barat, Senin, 30 Mei 2022.

    Babinsa Serda Hendri Martha secara aktif juga memberikan pendampingan kepada para petani yang ada di Nagari binaannya, dengan tujuan memberikan motivasi dan mendorong perekonomian para petani sekaligus meningkatkan ketahanan pangan di masa pandemi Covid-19.

    Selain melakukan pendampingan, dia juga kerap melakukan diskusi dan bertukar pikiran guna membahas kendala yang dihadapi serta mencari solusi secara bersama-sama terhadap kendala yang ada, khususnya pada budidaya tanaman cabai dan terong tersebut.

    “Terlebih dengan merebaknya serangan Organisme Pengganggu Tumbuhan (OPT), yang seringkali membuat petani melakukan pengendalian dengan menggunakan pestisida kimia. Pestisida kimia banyak digunakan karena dapat diaplikasikan dengan mudah dan hasilnya dapat dirasakan dalam waktu yang relatif singkat serta dapat diaplikasikan dalam areal yang luas, ’ terang Serda Hendri Martha.

    Seperti halnya yang dilakukan hari itu, Babinsa Serda Hendri Martha dengan petani melakukan perawatan tanaman bawang merah dan penyemprotan pestisida agar tidak dihinggapi hama tanaman. Adapun usia tanaman berumur 69 hari, terhitung dari proses awal pengolahan lahan sampai dengan sekarang.

    Dalam kesempatan itu, Babinsa juga mengajurkan kepada masyarakat petani agar dapat mengurangi pemakaian zat bahan kimia, bahkan sebisa mungkin tidak menggunakannya. Hal itu mengingat dampak pemakaian zat kimia terhadap tanaman secara terus menerus dapat menurunkan kesuburan tanah, mencemari air, pertumbuhan tanaman tidak normal, dan yang paling berbahaya bagi kesehatan masyarakat yang mengkonsumsinya.   (MC/Amel)

    Solok Sumbar
    Amelia Rizky

    Amelia Rizky

    Artikel Sebelumnya

    DPRD Solok dan PLN Komitmen Wujudkan Nagari...

    Artikel Berikutnya

    Menpar Ekraf Puji Potensi Wisata Kabupaten...

    Berita terkait

    Rekomendasi

    Nagari TV, TVnya Nagari!
    Mengenal Lebih Dekat Koperasi
    Hendri Kampai: Merah Putih, Bukan Abu-Abu, Sekarang Saatnya Indonesia Berani Jadi Benar
    Kapolri Tekankan Peran Penting Pemuda Muhammadiyah Dalam Wujudkan Indonesia Emas 
    Kapolri Beri Kenaikan Pangkat Anumerta ke Almarhum AKP Ulil Ryanto

    Ikuti Kami